Gubernur Koster Tutup Pameran IKM Bali Bangkit Tahap 4
Denpasar – Gubernur Bali, Wayan Koster yang didampingi Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali, Ny. Putri Suastini Koster secara resmi menutup Pameran IKM Bali Bangkit Tahap 4 pada, Rabu (17/11/2021) di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Provinsi Bali.
Dalam acara penutupan tersebut dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati bersama Ketua Badan Kerjasama Organisasi Wanita Provinsi Bali, Ny. Tjokorda Putri Hariyani Ardhana Sukawati, dan Sekda Bali, Dewa Made Indra Ketua Dharma Wanita Provinsi Bali, Ny. Widiasmini Indra, serta Bupati/Walikota se-Bali bersama Ketua TP PKK Kabupaten/Kota se-Bali, hingga Direktur Utama BPD Bali, I Nyoman Sudharma.
Ketua Dekranasda Provinsi Bali, Ny. Putri Suastini Koster dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Bali, Wakil Gubernur Bali, Sekda Bali, hingga seluruh jajaran di Pemprov Bali atas kepeduliannya telah membangkitkan produk IKM/UMKM di masa pandemi.
“Atas bantuan Bapak Gubernur Bali, produk IKM/UMKM yang sebelumnya tersimpan di lemari pada masa pandemi, sekarang melalui pameran IKM Bali Bangkit akhirnya bisa dipertemukan dengan konsumen, dan bahkan mendapatkan dukungan dari BPD Bali serta Balimall.id untuk dipasarkan ke dunia digital,” ujar Ny. Putri Koster.
Pameran IKM Bali Bangkit yang menerapkan kombinasi penjualan online melalui e-marketplace Balimall.id dan penjualan secara konvensional ini, disebutkan Ny Putri Koster akan kembali dilanjutkan di pengujung tahun 2021. Sehingga akan hadir Pameran IKM Bali Bangkit yang ke-V.
“Sekali lagi Dekranasda menyampaikan terimakasih kepada Pemprov. Bali mulai dari Bapak Gubernur, Wakil Gubernur, Sekda dan seluruh stakeholder yang telah peduli dengan IKM/UMKM,” katanya seraya berpantun ‘Meli be pasih naik skuter, terimakasih Pak Koster’.
Istri orang nomor satu di Pemprov. Bali ini juga menegaskan bahwa sekarang mau tidak mau, Bali sudah memiliki sistem pemasaran produk IKM secara online melalui e-marketplace yang berskala nasional. Untuk itu, Ny Putri Koster mengajak para IKM/UMKM untuk meningkatkan kualitas produk, sumber daya manusia, dan kedisiplinan.
“Apa yang sudah Kita lakukan disini (Pameran IKM Bali Bangkit, red) mulai dari men-display produk menjadi suatu kebangaan bagi Kita, dengan terwujudnya produk berkualitas dan tidak abal-abal, selalu dibuat asli oleh Krama Bali dengan kualitasnya,” tambahnya yang disambut tepuk tangan.
Sementara itu, Gubernur Bali, Wayan Koster dalam pidatonya menyatakan sangat senang sekali atas Pameran IKM Bali Bangkit ini telah terselenggara.
“Perlu Saya ceritakan juga bahwa waktu pandemi, segala aktivitas penjualan produk IKM/UKM berhenti, terus warung-warung pada tutup. Tiba-tiba, Ibu Putri (Istri Gubernur Bali, Wayan Koster, red) ngobrol sama saya, katanya Ardha Candra-nya berdebu, bisakah dimanfaatkan untuk berpameran IKM Bali Bangkit. Saya langsung kaget, karena sesuatu ide yang sangat baik disampaikan kepada saya. Setelah saya pikir, betul juga, dari pada gedung di Ardha Candra tanpa nyawa, karena terlalu lama tidak dipakai sampai atapnya ada yang bocor, hingga menjadikan Ardha Candra ini tidak hidup suasananya,” katanya.
Koster menambahkan ini merupakan konsep gotong royong yang diterapkan Dekranasda Bali untuk menolong para pelaku IKM/UMKM didalam memasarkan produknya, baik secara konvensional maupun digital/online.
Gubernur Bali asal Desa Sembiran, Buleleng ini mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Ketua Dekranasda Provinsi Bali. Karena atas keseriusan, kegigihannya, keuletannya, Ibu Putri mengerjakan Pameran IKM Bali Bangkit ini dengan bagus.
Lebih lanjut, Gubernur Bali jebolan ITB ini juga mengucapkan terimakasih kepada pegawai di Pemprov. Bali yang tampil di fashion show dalam acara penutupan Pameran IKM Bali Bangkit.
Karena telah menggunakan busana adat Bali dan Endek Bali yang sejalan dengan semangat Peraturan Gubernur Bali Nomor 79 Tahun 2018 tentang Hari Penggunaan Busana Adat Bali serta Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 04 Tahun 2021 tentang Penggunaan Kain Tenun Endek Bali.
“Jadi 2 regulasi, baik itu Pergub dan SE-nya telah berjalan, sekaligus ini menjadi pengingat kembali kepada masyarakat bahwa setiap hari Kamis, Purnama dan Tilem menggunakan busana adat Bali. Sedangkan hari Selasa menggunakan busana berbahan Kain Tenun Endek Bali,” ungkapnya.
Mengenai pemanfaatan busana adat Bali dan busana berbahan Kain Tenun Endek Bali, mantan Anggota DPR-RI 3 Periode dari Fraksi PDI Perjuangan ini menilai, apabila semua instansi dan 4,3 juta warga di Bali berkomitmen penuh menggunakan busana adat Bali dan busana berbahan Kain Tenun Endek Bali, maka ekonomi Kita akan hidup dan Pulau Dewata akan menjadi market langsung pengguna produk-produk lokal yang sejalan dengan Peraturan Gubernur Bali Nomor 99 Tahun 2018 tentang Pemasaran dan Pemanfaatan Produk Pertanian, Perikanan dan Industri Lokal Bali. Sekaligus ini upaya untuk menolong para perajin dan pelaku IKM/UMKM .
“Dari kita untuk kita,” jelasnya seraya menambahkan inilah implementasi nyata Kita memutarkan ekonomi di daerah Bali yang selaras dengan pelaksanaan Ekonomi Kerthi Bali berbasis pada sumberdaya lokal.
Gubernur Koster juga mengajak seluruh masyarakat di Bali menggunakan produk lokal, agar secara ekonomi Kita saling menghidupi. Seperti pesan leluhur Kita yang tertuang dalam Lontar Batur Kalawasan yang salah satunya menyebutkan Hidup yang menghidupi, Urip yang menguripi.
“Kita saling menghidupi satu sama lain, jangan mau hidup sendiri, meninggalkan orang lain, ini tidak adil dan pasti terjadi permasalahan. Nah dalam visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali ini bertujuan untuk membangun kehidupan yang tatanannya harmonis dengan harapan semua mendapatkan manfaat, kebahagiaan, dan semua sejahtera,” jelas Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali ini.
Berita Terkait Lainnya>
Terapkan Gotong Royong Pembiayaan Aktifkan TMD, Gubernur Koster Berhasil Efisiensi Anggaran hingga Rp 30 M
21 April 2025
274Siaran TV Digital Jangkau 90 Persen Wilayah Buleleng dan Jembrana, Gubernur Koster Siap Jadikan Turyapada Tower Kawasan Wisata Dunia
21 April 2025
325Buka Pawai Budaya Serangkaian HUT ke-254 Kota Gianyar, Wagub Giri Prasta Komit Dukung Pelestarian Adat, Seni, dan Budaya
21 April 2025
374Bali Satu-satunya Provinsi di Indonesia yang Pertama Ajukan Sensus Budaya ke BPS
21 April 2025
Pidato Lengkap Megawati Saat Pembukaan Kongres IV PDIP
Paduan Suara PDI Perjuangan BALI - Juara I