Kampanye di Pekandelan, Gede Dana Ingatkan Warga Tidak Goyah dengan Serangan Fajar
Di bawah guyuran hujan rintik-rintik, kampanye pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem nomor urut 1, I Gede Dana-Artha Dipa, tetap berjalan khidmat di Bencingah Puri Madhura lingkungan Pekandelan, Banjar Kodok Darsana, Kecamatan Karangasem pada Selasa (1/12/2020) siang.
Kedatangan I Gede Dana langsung disambut dengan antusias oleh pendukungnya yang kebanyakan dari kalangan anak muda. Mengingat sedang pandemi Covid-19, jumlah anak muda yang hadir dibatasi untuk mematuhi protokol kesehatan.
Walaupun dalam keadaan hujan rintik-rintik, namun tidak menyurutkan masyarakat untuk bertemu dengan pasangan Dana-Dipa yang dianggap akan mampu membawa masa depan Karangasem yang lebih baik, Karangasem Era Baru.
Dalam sambutannya, Gede Dana mengatakan dirinya berani mengambil resiko dengan mengorbankan jabatan sebagai Ketua DPRD Kabupaten Karangasem yang masih tersisa 4 tahun lagi untuk maju sebagai calon Bupati Karangasem, karena sangat prihatin dengan kondisi Karangasem saat ini.
“Jujur saya sangat malu melihat Kabupaten Karangasem yang terus dicap tertinggal dari kabupaten lain,” kata Gede Dana yang didampingi oleh anggota DPRD Provinsi Bali I Nyoman Oka Antara.
Gede Dana juga mengatakan jika terpilih sebagai Bupati Karangasem nantinya, dirinya siap memperjuangkan aspirasi anak muda di Karangasem. “Karena anak-anak muda inilah yang akan meneruskan pembangunan Karangasem nantinya,” tegasnya.
Dia melanjutkan, jika terpilih nanti menjadi Bupati Karangasem, ia siap ngayah dengan tulus secara sekala niskala untuk kemajuan Karangasem.
“Jika ingin Karangasem maju, mari pilih Dana-Dipa. Jika ingin Karangasem terus tertinggal, silahkan pilih yang lain,” kata Gede Dana dengan penuh semangat.
Senada dengan Gede Dana, I Nyoman Oka Antara mengingatkan kepada masyarakat yang hadir saat itu untuk tidak goyah dengan kemungkinan munculnya serangan fajar.
“Rp100-200 ribu akan habis dalam beberapa hari bahkan sehari, tapi selama 5 tahun kita akan terus melihat Kabupaten Karangasem seperti saat ini. Oleh sebab itu, ngiring pilih Dana-Dipa untuk Karangasem Era Baru,” kata Oka Antara, mengingatkan.
Ketua penyelenggara sekaligus tokoh masyarakat di lingkungan Pekandelan, I Komang Gede (Mang Bon) mengatakan bahwa kegiatan kampanye hari ini tidak ada hubungannya dengan pihak puri, tempat kegiatan ini dilakukan.
“Supaya tidak ada salah paham nantinya, saya tegaskan kegiatan kampanye hari ini tidak ada hubungannya dengan puri. Kami hanya pinjam tempat saja di sini,” kata Mang Bon, menjelaskan.
Berita Terkait Lainnya>
Bisa Kurangi Masalah Hukum, Gubernur Koster Siapkan Perda untuk Dukung Bale Kertha Adhyaksa Jaga Desa dan Umah RJ se-Buleleng
20 April 2025
317Kebijakan Gubernur Koster Tepat, Larangan Plastik Kresek Dulu Ditolak dan Sekarang Terbiasa Bawa Tas Belanja Sendiri
20 April 2025
265Giri Prasta Apresiasi Sinergi KPID Provinsi Bali dalam Upaya Mendukung Gerakan Bali Bersih Sampah
20 April 2025
367WTP 11 Kali Berturut-turut, Gubernur Koster: Administrasi Pemprov Bali Lengkap, Transparan, Akuntabel dan Berkualitas
20 April 2025
Pidato Lengkap Megawati Saat Pembukaan Kongres IV PDIP
Paduan Suara PDI Perjuangan BALI - Juara I