Karantina Hotel OTG Dilanjutkan, Gianyar Bayar 200 Ribu Per Hari

• 28 Februari 2021
• Oleh: PDI Perjuangan Bali
• Dibaca: 1190 Pengunjung

Meskipun pemerintah pusat telah mengentikan bantuan dana untuk karantina Orang Tanpa Gejala (OTG) di hotel, namun Pemerintah Kabupaten Gianyar tetap mengalokasikan anggaran untuk mengkarantina OTG di hotel yang telah ditentukan secara terpusat. 

Bupati Gianyar I Made Mahayatra mengatakan bahwa Pemkab Gianyar telah melakukan penandatanganan kerjasama lanjutan dengan dua hotel yang dijadikan tempat karantina bagi OTG. Kedua hotel itu adalah Hotel Maxone dan Suli. 

"Kita lanjutkan kerjasama, tapi dengan format yang berbeda dengan yang dulu," ujarnya Minggu (28/2).

Ia menjelaskan, kerjasama yang sebelumnya menghabiskan anggaran Rp 3,5 Juta per 2 minggu. Sedangkan kini adalah Rp 200.000 per hari untuk 1 kamar. Menurut Mahayastra, tarif itu paling murah dibandingkan di Kabupaten lainnya di Bali, dengan standa hotel bintang empat.

"Itu sudah dapat makan 3 kali, pagi, siang, sore. Dengan perkirakan OTG 7 sampai 10 hari sudah bisa pulang," imbuhnya.

Pemkab Gianyar pun hanya akan melakukan pembayaran terhadap kamar yang digunakan. Sedangkan tidak semua kamar disewa oleh pihaknya.  "Tidak semua kamar kami sewa, kami hanya membayar terhadap kamar yang diisi pasien. Sebelumnya kita lakukan negoisasi dengan pihak hotel sampai ketemu kesepakatan nilai tersebut," papar Mahayastra.

Dalam negosiasi tersebut, pihaknya melakukan pendekatan kemanusiaan dengan pihak hotel. Dan pihak hotel pun dapat mengerti dengan situasi keuangan Pemkab Gianyar yang sedang terpuruk. "Jadi kita sama-sama diuntungkan dalam situasi ini, dengan nilai sewa itu hotel cukup menutupi operasionalnya," tandasnya.

---

• 28 Februari 2021
• Oleh: PDI Perjuangan Bali
• Dibaca: 1190 Pengunjung

---