Perkuat Ekonomi Masyarakat, Disperindag Bali Lombakan Desain Kemasan Arak
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bali menggelar lomba desain kemasan produk minuman tradisional Arak, Senin (31/5).
Gubernur Bali, I Wayan Koster sejak dulu sudah memiliki misi untuk membangun serta mengembangkan Industri Kecil dan Menengah (IKM) berbasis budaya. Komitmen pria yang juga merupakan ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali tersebut kembali dibuktikan secara nyata. Sebagai orang nomor satu di Pemprov Bali, kali ini beliau menunjukkannya melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan dengan cara menggelar lomba Desain Kemasan Produk Minuman Tradisional Arak Bali.
“Hal ini juga sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 1 Tahun 2020 Tentang Tata Kelola Minuman Fermentasi dan/atau Destilasi Khas Bali,” jelas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov Bali, I Wayan Jarta. Kegiatan lomba bertempat di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov Bali”.
Tema lomba ini adalah “Beautiful Packaging Design Reflect The Balinese Culture” (Desain kemasan yang mencerminkan budaya Bali). Tujuannya tentu untuk untuk mengeksplorasi teknik pengemasan makanan olahan sebagai salah satu cara meningkatkan image brand dari produk. “Bali merupakan daerah tujuan wisata yang memberikan dampak kepada perekonomian masyarakat, salah satunya Pengrajin Arak dimana produk minuman Arak khas Bali dapat dijadikan sebagai oleh-oleh/souvenir/welcome drink di hotel,” terang I Wayan Jarta.
Selain itu, kegiatan ini juga sesuai dengan arahan Gubernur Bali untuk mempercepat pembangunan industri olahan pangan berbasis budaya branding Bali (arak, brem, jus, kopi, kakao, garam, dll) untuk kebutuhan domestik, pemenuhan pasar dalam negeri dan pasar ekspor. Lomba kali ini diikuti oleh peserta yang datang dari berbagai kalangan, seperi masyarakat, mahasiswa serta dari IKM sendiri. Setelah melalui berbagai seleksi yang cukup ketat, akhirnya terpilih tiga peserta untuk mengikuti penjurian dengan tahap selanjutnya berupa pemilihan juara 1,2 dan 3. Ketiga peserta tersebut adalah I Made Sadnyana, I Wayan Parwata dan Made Januarta.
Berita Terkait Lainnya>
Bisa Kurangi Masalah Hukum, Gubernur Koster Siapkan Perda untuk Dukung Bale Kertha Adhyaksa Jaga Desa dan Umah RJ se-Buleleng
20 April 2025
320Kebijakan Gubernur Koster Tepat, Larangan Plastik Kresek Dulu Ditolak dan Sekarang Terbiasa Bawa Tas Belanja Sendiri
20 April 2025
266Giri Prasta Apresiasi Sinergi KPID Provinsi Bali dalam Upaya Mendukung Gerakan Bali Bersih Sampah
20 April 2025
368WTP 11 Kali Berturut-turut, Gubernur Koster: Administrasi Pemprov Bali Lengkap, Transparan, Akuntabel dan Berkualitas
20 April 2025
Pidato Lengkap Megawati Saat Pembukaan Kongres IV PDIP
Paduan Suara PDI Perjuangan BALI - Juara I