Pendaftaran Kader PDI Perjuangan

Masa Jabatan Gubernur akan Berakhir, Ganjar Pamitan ke Ponpes Al-Muayyad

  • 09 Agustus 2023
  • Oleh: PDI Perjuangan Bali
  • Dibaca: 642 Pengunjung

Solo - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyambangi Pondok Pesantren Al-Muayyad, Mangkuyudan, Solo. Kehadiran Ganjar di Ponpes Al-Muayyad usai kunjungannya dari Wonogiri dan panti sosial Wonodyatama, Solo.

Dari pantauan di lokasi, Ganjar tiba sekitar pukul 11.54 WIB. Tiba di ponpes, Ganjar bertemu dengan pengasuh Ponpes Al-Muayyad KH Rozak Shofawi. Ganjar tampak berbincang dengan pengasuh ponpes.

Kedatangan Ganjar di Ponpes Al-Muayyad tidak didampingi oleh Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Sebelumnya, Gibran mendampingi Ganjar di panti sosial Wonodyatama. Lalu Ganjar melanjutkan salat zuhur berjemaah dengan para santri ponpes. Dilanjutkan dialog bersama di selasar Masjid Al-Muayyad.

Ganjar ditemani pengasuh ponpes KH Rozak shofawi, alumni Ponpes Al-Muayyad Husein Syifa, dan Kiai Abdul Muid Ahmad selaku sesepuh Al-Muayyad. Ganjar mengaku kedatangan ke Ponpes Al-Muayyad untuk berpamitan karena masa dirinya menjadi Gubernur Jateng akan berakhir.

"Iya sekalian pamitan, karena saya mau habis masa jabatan saya sowan kembali kepada tokoh agama, tokoh masyarakat termasuk Mbah Yai (KH Rozak Shofawi) untuk bisa menyampaikan banyak hal termasuk tentu mohon maaf bila selama memimpin Jateng ada yang kurang," kata Ganjar kepada wartawan di Ponpes Al-Muayyad, Selasa (8/8/2023).

Ganjar mengaku dulu dirinya sempat datang ke Ponpes Al-Muayyad sehingga ketika masa jabatannya mau habis ia kembali datang.

Kedatangannya ini, kata Ganjar, mendapatkan banyak petuah dari pengasuh ponpes.

"Dulu saya ke sini terus kemudian berbincang mendapatkan banyak petuah," ungkapnya.

Disinggung mengenai apakah ada doa untuk dirinya di Pilpres 2024, Ganjar tidak menjawab dengan lugas. "(Minta doa pilpres?) Opo kui," tuturnya.

Bakal calon presiden dari PDIP itu mengaku mendapat petuah agar menjadi sosok yang lebih baik. Selebihnya, kata Ganjar, mereka hanya ngobrol dan bersilaturahmi.

"Ngobrol aja silaturahmi saling memaafkan selama saya jadi Gubernur ya. (Pesan) Ya pesan-pesan baik. Petuah ada, agar menjadi sesuatu lebih baik, itu aja," pungkasnya.


  • 09 Agustus 2023
  • Oleh: PDI Perjuangan Bali
  • Dibaca: 642 Pengunjung

Berita Terkait Lainnya