Pendaftaran Kader PDI Perjuangan

Rapat Koordinasi dengan Menteri Luhut, Gubernur Koster Maksimalkan PPKM Darurat

  • 09 Juli 2021
  • Oleh: PDI Perjuangan Bali
  • Dibaca: 812 Pengunjung

Gubernur Bali, I Wayan Koster menghadiri Rapat Koordinasi Implementasi PPKM Darurat di Jatim dan Bali yang dimpimpin langsung oleh Menko Marves sekaligus Koordinator PPKM Darurat jawa dan Bali, Luhut B. Pandjaitan. Rapat tersebut dilaksanakan secara virtual pada rabu, 7 Juli 2021 yang diikuti oleh Gubernur Koster dari Jayasabha, Denpasar.

Dalam rapat tersebut, Gubernur Bali I Wayan Koster melaporkan perkembangan-perkembangan yang sudah dilakukan di Bali. Menurutnya Bali terus meningkatkan target vaksinasi setiap harinya. Saat ini di Bali vaksinasi tahap pertama sudah mencapai 79,4%, dan 25% untuk vaksinasi tahap kedua.

Untuk percepatan vaksinasi Gubernur Bali juga sudah mulai mencanangkan vaksinasi untuk pelajar usia 12 sampai 17 tahun sejak dua hari lalu. Setiap harinya akan terjadi peningkatan pencapai vaksinasi di Bali agar pertengahan Juli vaksinasi tahap pertama dapat memenuhi target.

Untuk pelaksanaan PPKM Darurat di Bali, Gubernur I Wayan mengakui pihaknya sudah secara terus-menerus melakukan koordinasi dan juga pelaksanaan di lapangan bersama TNI, Polri, dan kabupaten/kota se-Bali. Namun memang belum terjadi perubahan siginfikan pada mobilitas masyarakat.

“Oleh karena itu sesuai arahan Bapak, kami akan berkumpul lagi meningkatkan pengawasan serta operasi yustisi dalam rangka pengendalian mobilitas di lapangan ini,” ujar Gubernur I Wayan Koster.

Dikatakan I Wayan, dampak PPKM Darurat di Bali memang belum terlihat sebagaimana kasus yang terjadi masih meningkat per harinya. Kasus sembuh masih rendah dibandingkan kasus baru, namun kasus meninggal tidak ada penambahan siginifkan. Kasus aktif secara kumulatif per hari ini itu mencapai 2.697. Di Rumah Sakit 774 atau 46%, di karantina sebanyak 1.913 kasus.

“Hari ini di Bali merupakan yang tertinggi Pak, kasus baru sebanyak 505 orang, sembuh 110, dan meninggal 8 orang,” katanya.

Hal ini dikatakannya karena Bali meningkatkan tracing sampai 200% dari sebelum PPKM Darurat yang hanya seribu tracing namun saat ini Bali per hari rata-rata melakukan tracing sebanyak di atas 3 ribu jiwa sehingga terjadi peningkatan kasus yang ditemui. Bali akan terus menggencarkan tracing dan testing ini serta meningkatkan ketersediaan layanan di rumah sakit. Kecukupan oksigen di Bali pun dilaporkan masih cukup untuk 3 bulan ke depan.

Untuk mobilitas penduduk, Gubernur I Wayan mengatakan di Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk pihaknya akan mempertegas tindakan di lapangan sesuai Surat Edaran.

“Bagi masyarakat yang belum memiliki kartu vaksin dan hasil antigen non-reaktif akan dikembalikan dan tidak boleh menyebrang sehingga mobilitas yang memungkinkan penularan Covid-19 ini dapat kami kendalikan," pungkasnya.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut B. Pandjaitan menyebutkan penurunan mobilitas Jawa Bali saat ini sudah membaik, jumlah kabupaten/kota yang berwarna hitam turun dari 35 menjadi 27. Meskipun ada penurunan wilayah Jawa Timur (Jatim) dan Bali masih perlu mendapatkan perhatian lebih ketat.

“Sampai tanggal 6 juli, kita lihat kabupaten/kota yang berwarna hitam masih banyak di Jawa Timur dan Bali. Penurunan mobilitasnya belum siginifikan. Ini perlu mendapatkan perhatian lebih ketat, kuncinya pengetatan,” kata Menko Luhut.

Menko Luhut dalam paparannya menjelaskan dibutuhkan penurunan mobilitas minimal 30% untuk menurunkan kenaikan kasus, meskipun angka idealnya minimal 50%.

“Ini berkali-kali saya katakan, 30% itu batas minimum. Kita mau sebenarnya penurunannya itu 30%-50%, ya paling tidak 40%. Baru itu akan menjadi membaik," katanya.

Lebih lanjut Menko Luhut menjelaskan ada sepuluh kabupaten/kota dengan penurunan mobilitas terendah berada di Bali dan Jawa Timur, yaitu Karangasem Bali -4,72, Tabanan Bali -7,00, Jembrana Bali -7,11, Buleleng Bali -8,42, Bangli Bali -9,53, Klungkung Bali -9,83, Denpasar Bali -10,12 dan Badung Bali -10,75.


  • 09 Juli 2021
  • Oleh: PDI Perjuangan Bali
  • Dibaca: 812 Pengunjung

Berita Terkait Lainnya