Pendaftaran Kader PDI Perjuangan

Wayan Koster Tantang Dunia: Arak Bali Lebih Unggul dari Soju dan Sake!

  • 30 Januari 2025
  • Oleh: PDI Perjuangan Bali
  • Dibaca: 367 Pengunjung

Gubernur Bali, Wayan Koster, kembali menegaskan komitmennya dalam memperjuangkan Arak Bali sebagai warisan budaya dan pendorong ekonomi rakyat.

Dalam peringatan Hari Arak Bali ke-3 yang jatuh pada Rabu (29/1), Koster mengusung tema "Arak Bali For The World" dan menyatakan bahwa Arak Bali pantas bersanding dengan minuman kelas dunia seperti Soju Korea, Sake Jepang, hingga Whisky Eropa.

"Saya berjuang keras menerbitkan Pergub Bali No. 1 Tahun 2020 tentang Tata Kelola Minuman Fermentasi/Destilasi Khas Bali, melewati berbagai rintangan dan tantangan. Ini bukan sekadar minuman, ini adalah warisan leluhur yang harus kita jaga dan kembangkan," ujar Koster.

Ia juga menegaskan bahwa Arak Bali memiliki manfaat bagi kesehatan, berbeda dengan stigma yang mengaitkannya dengan mabuk-mabukan. Bahkan, ia selalu menyajikan Arak Bali saat menerima tamu pemerintah dan delegasi asing di Jaya Sabha sebagai bentuk promosi produk lokal.

"Saya tegaskan, Arak Bali tidak kalah dengan Soju, Sake, atau Whisky! Ini bukan sekadar minuman, tapi bagian dari kehidupan masyarakat Bali yang harus kita dorong ke pasar dunia," ujarnya.

Lebih lanjut, Koster menyatakan bahwa setelah kembali menjabat, ia akan semakin memperkuat pemberdayaan Arak Bali dari hulu ke hilir. Ia ingin memastikan minuman ini tidak hanya lestari secara budaya, tetapi juga menjadi sumber penghidupan bagi UMKM dan masyarakat Bali.

"Jangan biarkan Bali terus digempur produk impor yang menekan kehidupan rakyat! Saya tidak akan berhenti memperjuangkan Arak Bali agar semakin kokoh di pasar dunia," katanya.

Meskipun sering mendapat kritik di media sosial, Koster mengaku tak gentar. "Saya tetap semangat! Ini bukan sekadar urusan minuman, ini adalah perjuangan untuk warisan budaya dan kesejahteraan rakyat Bali," ucapnya.

Dengan semangat "Arak Bali For The World", Wayan Koster berharap Arak Bali bisa menjadi ikon baru Bali yang mendunia dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat lokal.


  • 30 Januari 2025
  • Oleh: PDI Perjuangan Bali
  • Dibaca: 367 Pengunjung

Berita Terkait Lainnya