Jaya Negara Dukung Penuh Inovasi Mobil Listrik di Denpasar
PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bali Selatan memperkenalkan kendaraan listrik ramah lingkungan kepada Pemkot Denpasar di Kantor Walikota Denpasar, Senin (30/8). Kendaraan listrik tersebut diperkenalkan sebagai upaya memberikan kemudahan kepada masyarakat dengan kendaraan ramah lingkungan.
Walikota Denpasar IGN Jaya Negara mendukung penuh inovasi ini sehingga ke depannya dapat mengurangi polusi udara dan dapat meningkatkan kenyamanan di Kota Denpasar. Namun dia ingin inovasi ini perlu lebih dikembangkan lagi khususnya untuk penempatan titik stasiun pengisian daya. Sehingga memudahkan masyarakat untuk mengisi ulang daya pada baterai kendaraan.
"Inovasi ramah lingkungan ini perlu dikembangkan dan disosialisasikan kepada masyarakat, sehingga masyarakat bisa mengetahui dan memanfaatkannya," kata Jaya Negara.
Perkenalan mobil listrik tersebut dilakukan Manajer PLN UP3 Bali Selatan Bobby Cristya Surya didampingi Assistant Manager Bagian Pemasaran, Pelayanan dan Pelanggan I Wayan Eka Susana, Manajer ULP Denpasar I Wayan Novidi Putra, dan Manajer ULP Sanur Ni Nyoman Sucianiki yang diterima Walikota Denpasar IGN Jaya Negara dan Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Denpasar Anak Agung Gede Risnawan.
Manajer PLN UP3 Bali Selatan, Bobby Cristya Surya mengatakan inovasi kendaraan listrik ini selain untuk mengirit biaya pembelian bahan bakar juga untuk mengurangi polusi udara. Sebagai upaya memperkenalkan ke masyarakat, Bobby berharap penggunaan mobil listrik diawali dari Pemkot Denpasar.
Selain kendaraan listrik, Bobby juga membawa kompor listrik untuk diperkenalkan yang bisa digunakan untuk mengurangi penggunaan gas. "Kami berharap masyarakat sudah mulai memakai kendaraan dan kompor listrik yang ramah lingkungan ahar bisa melakukan penghematan," jelas Bobby.
Dalam kesempatan itu, dia juga ingin pemerintah ikut mengimbau kepada masyarakat agar tidak bermain layang-layang di dekat area kabel listrik tegangan tinggi. "Selain berbahaya juga mengganggu pasokan listrik sehingga dapat merugikan orang lain. Ini juga dapat merugikan diri sendiri," katanya.
Berita Terkait Lainnya>
Terapkan Gotong Royong Pembiayaan Aktifkan TMD, Gubernur Koster Berhasil Efisiensi Anggaran hingga Rp 30 M
21 April 2025
268Siaran TV Digital Jangkau 90 Persen Wilayah Buleleng dan Jembrana, Gubernur Koster Siap Jadikan Turyapada Tower Kawasan Wisata Dunia
21 April 2025
321Buka Pawai Budaya Serangkaian HUT ke-254 Kota Gianyar, Wagub Giri Prasta Komit Dukung Pelestarian Adat, Seni, dan Budaya
21 April 2025
369Bali Satu-satunya Provinsi di Indonesia yang Pertama Ajukan Sensus Budaya ke BPS
21 April 2025
Pidato Lengkap Megawati Saat Pembukaan Kongres IV PDIP
Paduan Suara PDI Perjuangan BALI - Juara I