Kemen PPPA dan BNN Jalin Sinergi Lindungi Anak Dari Bahaya Narkoba
Kementerian Pemberdaayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI (Kemen PPPA) bersama Badan Nasional Narkotika (BNN) berkomitmen untuk lebih memperkuat upaya bersama melindungi anak-anak Indonesia dengan menyatakan perang melawan narkoba (War On Drugs). Komitmen ini dipertegas melalui Penandatanganan Nota Kesepahaman oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI (PPPA) Bintang Puspayoga dan Kepala BNN RI Petrus Reinhard Golose, di Bali (10/9).
“Kegiatan ini adalah komitmen bersama, antara Kemen PPPA dengan BNN untuk kita bisa betul-betul memberikan perlindungan kepada anak-anak khususnya yang ada di Bali,” kata Menter Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga.
“Kami sungguh sangat miris mengetahui fakta bahwa usia anak 15 tahun ke bawah banyak yang sudah terpapar narkoba. Tidak hanya menjadi pengguna tapi juga sebagai kurir narkoba. Hal inilah yang perlu kita dampingi, kita edukasi, karena perlindungan terhadap anak-anak adalah tugas bersama, semua anak adalah anak kita dan menjadi tanggung jawab kita bersama,” tambahnya.
Oleh karena itu Menteri Bintang berharap, dokumen kerjasama dapat segera ditindaklanjuti dengan aksi nyata. “Kita harapkan ini tidak hanya menjadi dokumen semata, tapi kita bisa implementasikan dalam kerja-kerja nyata yang diteruskan melalui perjanjian kerjasama dan kita sungguh berharap dapat diwujudkan dalam bentuk rencana aksi melalui program dan kegiatan. Apakah kita akan mulai dari Bali, kami tentu saja menunggu kerjasamanya dari BNN dan pemerintah daerah,” jelas Menteri Bintang.
Sementara itu, Kepala BNN RI Petrus Reinhard Golose membenarkan sekaligus menegaskan tingginya tingkat keterpaparan anak terhadap narkoba menjadi alasan kuat sinergi lintas lembaga ini.
“Tingkat keterlibatan ataupun keterpaparan baik sebagai kurir maupun sebagai penyalahguna narkotika untuk anak yang dibawah 15 tahun dan juga anak yang usia 15-19 termasuk cukup tinggi baik secara nasional maupun di Provinsi Bali sendiri. Bersama-sama kita lakukan kegiatan ini tidak lain adalah melakukan perlindungan terhadap anak,” tegas Kepala BNN RI Petrus Reinhard Golose.
Petrus juga memastikan pihaknya akan segera melakukan implementasi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah. “Kita melakukan kegiatan ini bukan hanya perjanjiannya atau mounya tetapi kita akan lakukan implementasi bersama antara BNN secara vertikal sampai ke bawah dan tentunya dibantu dengan pemerintah daerah untuk lawan narkotika bersama,” tutup Petrus.
Berita Terkait Lainnya>
Terapkan Gotong Royong Pembiayaan Aktifkan TMD, Gubernur Koster Berhasil Efisiensi Anggaran hingga Rp 30 M
21 April 2025
270Siaran TV Digital Jangkau 90 Persen Wilayah Buleleng dan Jembrana, Gubernur Koster Siap Jadikan Turyapada Tower Kawasan Wisata Dunia
21 April 2025
323Buka Pawai Budaya Serangkaian HUT ke-254 Kota Gianyar, Wagub Giri Prasta Komit Dukung Pelestarian Adat, Seni, dan Budaya
21 April 2025
371Bali Satu-satunya Provinsi di Indonesia yang Pertama Ajukan Sensus Budaya ke BPS
21 April 2025
Pidato Lengkap Megawati Saat Pembukaan Kongres IV PDIP
Paduan Suara PDI Perjuangan BALI - Juara I