Gubernur Koster Terjun Langsung Pantau Vaksinasi Booster di Tiga Kabupaten
Klungkung – Gubernur Bali Wayan Koster terjun langsung memantau akselerasi vaksinasi booster di tiga kabupaten diantaranya: Kabupaten Klungkung, Bangli dan Karangasem, Minggu (6/3/2022) kemarin.
Kunjungan kerja Gubernur Koster dengan tujuan utama memantau serta mempercepat akselerasi vakinasi Booster di awali di Kabupaten Klungkung. Vaksinasi massal yang dihadiri juga Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta itu berlangsung di Balai Budaya Klungkung.
Gubernur Koster menargetkan 30 persen vaksinasi booster sudah teralisasi hingga empat hari ke depan.
“Data kemarin (5/3/2022, red) baru mencapai 20,78 persen. Jadi masih kekurangan. Sedangkan untuk Klungkung targetnya 143 ribu dan baru 18 persen (capaiannya, red). Minimum perlu 16 ribu vaksinasi lagi,” jelasnya.
Menurutnya, jika sehari bisa menembus lima ribu orang per hari, angka yang dicapai bisa 20 ribu vaksinasi dalam 4 hari.
“Bisa lebih dari target jadinya. Tanggal 10 paling lambat tambahan 20 ribu Booster bisa tercapai di Klungkung. Target ini sangat bisa dicapai,” ujarnya.
Gubernur Wayan Koster mencontohkan dalam vaksinasi serentak di Balai Budaya Klungkung, dari target 600 orang bisa dikebut hingga 1000 vaksin.
“Hari ini (vaksin serentak, red) bisa 1000 (orang, red). 2 jam saja sudah bisa 250 orang (divaksin,red). Kalau sampai siang bisa maksima jumlahnya,” katanya.
“Ini yg kita harapkan untuk satu titik, belum lagi titik lainnya. Vaksin kita jumlahnya berlebih, jika kekurangan tenaga vaksinator bisa minta support dari provinsi dan kepolisian,” imbuhnya lagi.
Gubernur juga menjelaskan bahwa target 30 persen vaksin ini untuk menunjang pembukaan pariwisata internasional, terutama demi kebijakan kunjungan wisatawan tanpa karantina dan Visa on Arrival (VoA).
“Ini adalah Komitmen kita di Bali. Bersama untuk dikerjakan Bupati, walikota, desa adat dan jajarannya untuk percepatan pemulihan pariwisata di Bali,” ujar Ketua DPD PDIP Bali ini. Dalam vaksinasi serentak yang bekerjasama dengan Polri dan Polda Bali tersebut, menyasar 1000 orang masyarakat umum dan anak-anak SMA/SMK berusia 18 tahun keatas.
Gubernur beserta Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra melanjutkan kunjungan ke Kabupaten Bangli. Mereka disambut Bupati Sang Nyoman Sedana Arta. Wantilan Desa Tamanbali menjadi lokasi vaksinasi.
Gubernur Koster meminta percepatan vaksin untuk Bangli tercapai dengan baik. Dia menargetkan 29 ribu penduduk Bangli tersuntik vaksin booster.
“Masih kurang 9 persen untuk bisa sampai 30 persen. Saya harap jumlah ini bisa diselesaikan dalam waktu 4 hari sampai tanggal 10 Maret 2022,” jelas Koster.
Sementara itu, Gubernur Menargetkan sebanyak 5 ribu vaksinasi sehari minimum untuk mencapai target.
“Mohon pak Bupati dan jajaran bekerja keras untuk ini. Stok vaksin kita sangat memadai. Tidak perlu khawatir. Semua jajaran agar bekerja sama. Perbekel, bandesa dan jajaran ayo ajak warga vaksin booster untuk vaksin,” imbuhnya.
Sementara dr. Mahendra, Ketua tim vaksinator dari puskesmas taman Bali menargetkan untuk hari.pertama di Desa Tamanbali bisa menjangkau hingga 200 warga dan terus meningkat hingga 4 hari kedepan.
“Kita membuka layanan vaksin booster hingga pukul 13.00 tiap hari dan untuk vaksinator kita juga dibantu pihak kepolisian,” katanya.
Tak berhenti di dua kabupaten, Koster dan rombongan melanjutkan pemantauan di Balai Banjar Desa Menanga Kangin, Kecamatan Rendang, Karangasem. Bersama Bupati Karangasem I Gede Dana, Gubernur Bali Wayan Koster menyebutkan bahwa peninjauan tersebut dilaksanakan guna percepatan vaksinasi booster kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Karangasem.
“Karena melihat juga di Karangasem capaian vaksinasi booster masih rendah, baru 7 persen atau 20 ribuan dari target 100 ribu orang. Untuk itu perlu hampir 80 ribu lagi,” jelas Gubernur Wayan Koster.
“Untuk itu kami sedang me-manage vaksinasi berbasis desa yang menyasar 78 titik desa, dengan target 200 orang perhari,” kata dia.
Dari jumlah tersebut, Gubernur Koster meyakini tidak kurang 16 ribu orang akan mampu terlayani vaksin booster dalam sehari atau bisa mencapai 80 ribu lebih untuk waktu 4 hari kedepan.
“Saya minta pak Bupati bisa menyelesaikan minimal 30 persen jumlah tersebut, sebagai komitmen provinsi Bali untuk mencapai jumlah itu untuk pembukaan pintu internasional, dan pemulihan pariwisata,” tukas mantan anggota DPR RI tiga periode ini.
Dengan sistem berbasis desa dan erja keras bupati dan jajaran, Gubernur Wayan Koster meyakini jumlah minimum tersebut bisa tercapai.
“Yang penting diawasi langsung dan dijalankan dengan baik saya yakin pasti bisa,” tuturnya.
Sementara itu, Made Windra salah seorang petugas vaksinator menyebutkan bahwa untuk Desa Menanga, target harian untuk vaksinasi booster adalah 300 warga prioritas.
“Kami melayani hingga pukul 1 siang setiap harinya,” jelasnya.
Setelah Desa Menanga, Peninjauan vaksinasi booster serentak juga menyasar areal parkir Terminal Kedungdung, kawasan Pura Agung Besakih. Dalam kesempatan tersebut, Koster memberikan semangat kepada sejumlah pemangku/pemuka adat di kawasan Besakih.
Berita Terkait Lainnya>
Anom Gumanti Hadiri Pembahasan Hasil Evaluasi Raperda RTRW Badung 2025-2045
23 April 2025
270Dikunjungi Wawali Arya Wibawa, Pasar Murah Bersubsidi Dipastikan Geliatkan Ekonomi di Banjar Kertasari
23 April 2025
320Pimpin Upacara HUT Gianyar, Gubernur Koster Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Bali
23 April 2025
319Wayan Koster Torehkan Tinta Pengabdian di Pura Kawitan Kayuselem Songan
23 April 2025
Pidato Lengkap Megawati Saat Pembukaan Kongres IV PDIP
Paduan Suara PDI Perjuangan BALI - Juara I