Gowes Bersama, Kariyasa Dorong Bali Dibuka Berbasis Prokes

• 30 Juni 2021
• Oleh: PDI Perjuangan Bali
• Dibaca: 1120 Pengunjung

Anggota Komisi IX DPR Republik Indonesia Ketut Kariyasa Adnyana mendorong pemerintah daerah untuk membuka Bali dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat atau berbasis prokes.

Hal itu disampaikan dalam momentum kegiatan ‘Funbike Ceria’ yang digelar Pengurus Kabupaten Ikatan Sepeda Sport Indonesia (Pengkab-ISSI) Buleleng, yang juga dimanfaatkan Anggota Komisi IX Kariyasa Adnyana untuk menggemakan spirit ‘Gowes’ Bung Karno. Selain itu, selaku wakil rakyat Bali di Senayan, Kariyasa juga mendorong pemerintah daerah untuk membuka Bali dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat atau berbasis prokes.

“Saya sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan Funbike Ceria sebagai upaya membangkitkan spirit Gowes Bung Karno, dengan bersepeda turun menemui petani bernama Marhaen, diskusi bagaimana mengembangkan pertanian. Saat ini, spirit Gowes Bung Karno, kita implementasikan melalui acara Funbike Ceria, bersepeda agar sehat dan imunitas tubuh meningkat,” ungkap Kariyasa Adnyana, pada Sabtu, 26 Juni 2021 saat puncak acara Funbike Ceria di Pantai Bina Ria Kawasan Pariwisata Lovina.

Didampingi Ketua Pengkab ISSI Buleleng, Ni Kadek Turkini, Legislator Senayan asal Desa Busungbiu ini menandaskan selain vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan, olahraga rutin untuk meningkatkan imunitas juga merupakan solusi agar tidak terinfeksi virus corona.

“Dengan berolahraga, tubuh menjadi sehat dan imun kita meningkat sehingga tidak mudah terjangkit penyakit, termasuk Covid-19. Tentu, kegiatan olaraga dan yang lainnya dilakukan dengan prokes yang ketat,” tegasnya.

Kariyasa yang mengaku salut dan mengapresiasi upaya percepatan vaksinasi Rakyat Bali berharap, dengan berolahraga, disiplin prokes dan vaksinasi, Bali bisa segera dibuka.

“Saya salut karena saat ini capaian vaksinasi Bali sudah mencapai 60 persen dan berharap masyarakat mendukung vaksinasi sehingga target 70 persen penduduk Bali tervaksinasi bisa segera terwujud dan Bali, Buleleng khususnya bisa dibuka dengan penerapan prokes yang ketat,” tandas Kariasa sembari menambahkan pintu masuk bali juga diperketat dan tidak ada permainan surat kesehatan oleh oknum.

---

• 30 Juni 2021
• Oleh: PDI Perjuangan Bali
• Dibaca: 1120 Pengunjung

---