Pendaftaran Kader PDI Perjuangan

Ketua DPRD Putu Parwata Apresiasi Bupati Badung Giri Prasta yang Serahkan Hibah Rp 57,7 Miliar untuk Gereja

  • 14 April 2024
  • Oleh: PDI Perjuangan Bali
  • Dibaca: 453 Pengunjung

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Badung Putu Parwata, pada Jumat, 12 April 2024 menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Gereja GKPB Jemaat Betlehem Untal-Untal, Desa Dalung, Kuta Utara.

Dalam kesempatan itu, Putu Parwata mengapresiasi keberanian Pemkab Badung di bawah kepemimpinan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dalam memberikan bantuan. Bahkan disebutkan baru pertama kali Gereja menerima bantuan hibah sebesar Rp 57,7 miliar lebih.

Menurut Parwata, Bupati Badung memiliki komitmen yang tegas dan jelas dalam melayani kebutuhan masyarakat. Termasuk dalam pembangunan tempat ibadah. “Tidak hanya Pura, Masjid, Wihara, dan sebagainya, sekali lagi sepanjang kemampuan keuangan ada maka Bupati Badung memiliki kewenangan dan selalu berbagi untuk masyarakat. Ini adalah salah satu bagian kepedulian dari Bupati Badung,” ujar Parwata usai mendampingi Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menyerahkan hibah pembangunan Gereja.

Pihaknya selaku Ketua DPRD sekaligus jemaat Gereja, mengucapkan terimakasih atas kebijakan yang luar biasa ini. Terlebih telah diberikan bantuan sebesar Rp 57,7 miliar lebih. “Pemkab Badung khususnya Bupati Giri Prasta yang sudah luar biasa memikirkan seluruh umat beragama. Jadi kami sebagai warga dan bersama di pemerintahan, selalu mendukung kebijakan Bupati Badung, yang terpenting adalah pro masyarakat,” jelas politisi asal Dalung, Kuta Utara tersebut.

Parwata juga mengaku terharu dengan bantuan yang diberikan. Sebab menurutnya, sepanjang pemerintahan di Bali baru kali ini gereja menerima bantuan Rp 57,7 miliar lebih. “Saya sebagai Ketua DPRD juga sebagai jemaat melihat begitu berani dan hebat Pemkab Badung untuk masyarakat. Ini satu-satunya belum ada yang lain, tentang Giri Prasta membantu masyarakat. Teruslah berlanjut untuk masyarakat,” paparnya.

Lebih lanjut Parwata menyatakan, pembangunan ulang Gereja yang telah ada pada tahun 1931 ini dilakukan pada lahan seluas kurang lebih 18 are. Bangunan Gereja ini akan memiliki tiga lantai dan ditargetkan rampung pada Desember 2024. “Bangunan berlantai tiga, dengan ada teater untuk pengembangan adat dan budaya,” imbuhnya seraya mengungkapkan sejarahnya sudah ada gereja. Gereja yang pertama kali tahun 1931 yang kemudian berkembang dan berkembang, yang terakhir ini.

Sementara itu, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta melakukan peletakan batu pertama di Gereja Jemaat Betlehem Untal-Untal sebagai bentuk berbagi untuk semua umat yang ada di Kabupaten Badung.

“Semua umat mewarnai pembangunan Kabupaten Badung, karena hal itu kami bisa melakukan Sila Kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Semua insan sama dapat dan sama rasa, yang beda jangan sekali-kali dipaksakan sama, tapi yang sudah sama, jangan dibedakan,” kata Giri Prasta.

Oleh karena itu, Bupati Giri Prasta memberikan bantuan kepada semua umat, yang salah satu contohnya adalah diberikan bantuan Rp 57 miliar lebih untuk pembangunan Gereja.

Menurut sejarah, Giri Prasta menyebutkan, pada tahun 1931 atau 93 tahun lalu itu terjadinya pembaptisan sebanyak 12 orang yang ada di Untal-Untal.

“Inilah yang menyebarkan agama Kristen yang ada di Pulau Dewata ini, sehingga terbangunlah gereja-gereja disini dan pembaptisan ini bisa kita saksikan bersama, bahwa hal itu sudah tercatat di kitab yang ada disini,” pungkasnya.


  • 14 April 2024
  • Oleh: PDI Perjuangan Bali
  • Dibaca: 453 Pengunjung

Berita Terkait Lainnya