Wali Kota Jaya Negara Temui Menhub, Bahas Business Plan Pelabuhan Sanur

• 22 Juni 2024
• Oleh: PDI Perjuangan Bali
• Dibaca: 425 Pengunjung

Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, melakukan audiensi dengan Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi di Jakarta, pada Rabu (19/6/2024).

Pertemuan di Kantor Kementerian Perhubungan ini membahas Business Plan Jangka Panjang Pelabuhan Sanur. Jaya Negara memaparkan bahwa Business Plan ini bertujuan untuk mengatasi kemacetan di Kota Denpasar dan meningkatkan kapasitas dan efisiensi operasional Pelabuhan Sanur sebagai gerbang utama pariwisata di Bali, khususnya Kota Denpasar.

Rencana tersebut mencakup pembagian lokasi pelabuhan untuk penyeberangan, pengembangan fasilitas penumpang, modernisasi terminal kargo, serta peningkatan aksesibilitas dan keamanan.

“Saya sangat optimis bahwa dengan dukungan penuh dari Kementerian Perhubungan, kami dapat mewujudkan visi ini untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan pengalaman wisatawan yang datang ke Bali melalui Pelabuhan Sanur,” ujar Jaya Negara.

Menhub Budi Karya Sumadi menyambut baik proposal Business Plan Jangka Panjang Pelabuhan Sanur dan menegaskan komitmen pemerintah untuk mendukung pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan di seluruh Indonesia.

“Pertemuan ini juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan proyek-proyek strategis yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata nasional. Rencana lanjutan akan dibahas dalam pertemuan berikutnya untuk mengimplementasikan langkah-langkah konkrit dalam merealisasikan pengembangan Pelabuhan Sanur sesuai visi bersama antara Pemerintah Kota Denpasar dan Kementerian Perhubungan RI,” jelas Budi Karya Sumadi.

Kadis Perhubungan Kota Denpasar, I Ketut Sriawan, menambahkan bahwa audiensi ini juga membahas mohon arahan proses persiapan Pengalihan Personil, Peralatan, Pembiayaan dan Dokumen (P3D) Pelabuhan Sanur ke Pemerintah Kota Denpasar.

“Dengan tuntasnya P3D Pelabuhan Sanur ke Kota Denpasar, penataan kawasan yang terintegrasi dapat segera dilakukan. Hal ini termasuk mengurangi kemacetan lalu lintas dan meningkatkan kenyamanan wisata di wilayah Sanur serta bersama mewujudkan keselamatan pelayaran di pelabuhan laut Sanur,” ujar Sriawan.

Audiensi ini juga dihadiri oleh Direktur Utama Perumda Bhukti Praja Sewakadharma, Nyoman Putrawan, Perbekel Desa Sanur Kaja, I Made Sudana, serta konsultan perencana Dishub Kota Denpasar, Prof Putu Alit Suthanaya.

---

• 22 Juni 2024
• Oleh: PDI Perjuangan Bali
• Dibaca: 425 Pengunjung

---