Wabup Tabanan Ikuti Webinar Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan Kolaboratif Dalam Penanganan Covid-19

• 06 Agustus 2021
• Oleh: PDI Perjuangan Bali
• Dibaca: 962 Pengunjung

Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan, S.E., didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Tabanan serta OPD terkait mengikuti Webinar Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan Kolaboratif Dalam Mempercepat Penanganan Covid-19. Webinar digelar via zoom meeting di Ruang Rapat Wakil Bupati Tabanan, Senin (2/8).

Webinar yang dipimpin Mendagri Tito Karnavian tersebut  juga diikuti Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, narasumber, pimpinan Daerah/Bupati/Wali Kota, Wakil Bupati/Wakil Wali Kota se-Jawa dan Bali beserta jajaran, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Jawa-Bali dan seluruh anggota Satgas se-Jawa-Bali serta undangan lainnya.

Mendagri Tito Karnavian dalam sambutannya mengatakan, sudah hampir satu setengah tahun pandemi melanda seluruh dunia, tidak terkecuali Indonesia dan hampir seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Tanah Air serta berdampak pada semua sektor yang menghancurkan perekonomian negara. “Krisis ini bukan hanya krisis kesehatan, tetapi juga krisis multidimensi,” ujarnya.

Wabup Tabanan mengapresiasi webinar ini karena menjadi momentum bagi kabupaten dan kota khususnya Tabanan dalam membuat strategi untuk menangani permasalahan yang diakibatkan pandemi Covid-19.  Selain itu, terus-menerus melakukan langkah-langkah kolaboratif dengan satu strategi yang sama dengan Forkopimda, instansi vertikal dan lembaga di daerah.

Dalam webinar lanjutan, yakni  Focus Discussion Group (FGD) Dukungan Kegiatan Kajian Operasinal Membangun Kepemimpinan Kolaboratif dalam Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19, Wabup Tabanan Made Edi Wirawan menyampaikan perkembangan situasi dan rencana strategi penanganan di wilayahnya.

Untuk diketahui, pelayanan tracing, testing dan treatment (3T) penanganan Covid-19 di Kabupaten Tabanan, di antaranya mensinergikan kekuatan tracing bersama nakes, TNI, Polri dan Satgas Gotong-Royong, mengoptimalkan pelacakan kontak erat bersama nakes, TNI, Polri dan Satgas Desa serta   melakukan testing melalui swab antigen dan swab PCR oleh fasyankes, mengoptimalkan keluarnya hasil pemeriksaan, meningkatkan kapasitas pelayanan mulai dari ketersediaan ruangan isolasi, ketersedian BMHP, insentif nakes hingga memantau dengan ketat ketersediaan oksigen.

---

• 06 Agustus 2021
• Oleh: PDI Perjuangan Bali
• Dibaca: 962 Pengunjung

---